top of page
Gambar penulisBrian Christiansen

5 Fakta Psikologi Warna dalam Desain (Wajib Tahu!)

Psikologi warna dalam desain

Psikologi warna dalam desain

Mengetahui psikologi warna dalam desain bisa dibilang adalah salah satu hal yang wajib dikuasai desainer.

Kenapa? Karena jika salah memilih warna, hasil desain kita pasti tidak akan berhasil mengomunikasikan pesan.

Sebab, perlu Sobat Owly tahu nih. Setiap warna punya bahasa dan artinya masing-masing.

Fungsi warna dalam desain grafis sendiri sangatlah penting untuk membangun mood audiens. Ini kemudian akan membantu kalian untuk mengomunikasikan pesan yang tepat.

Penasaran apa saja fakta rahasia dibalik warna-warna yang ada? Baca terus artikel ini sampai selesai ya!

5 Fakta Psikologi Warna Dalam Desain

Selain untuk membangun mood, warna juga bisa membantu kita sebagai desainer untuk mengomunikasikan pesan yang tepat.

Apakah kita ingin membuat audiens merasa tergesa-gesa, nyaman, atau lapar, semua itu tergantung pemilihan warna yang kita lakukan.

Langsung saja kita lihat yuk panduan psikologi warna yang berguna untuk desainmu kedepannya.

Psikologi Warna Biru – Ketenangan

psikologi warna biru

Fakta Psikologi Warna Dalam Desain

Selain karena identik dengan langit dan air yang menenangkan, warna biru memang diamini banyak orang sebagai warna yang mendamaikan suasana.

Bahkan warna biru dipercaya bisa mengurangi rasa gelisah, menurunkan tekanan darah, dan membuat kita merasa lebih rileks.

Warna biru juga menggambarkan kejelasan komunikasi dan keberhasilan.

Nah, dari beberapa fakta psikologi tersebut tak mengherankan kalau kita sering melihat warna biru pada beberapa brand besar.

Terutama jika produk mereka mempunyai goals untuk membuat konsumen percaya dan nyaman dengan layanan mereka.

Mulai dari Ford, Facebook, Visa, hingga Samsung adalah segelintir perusahaan yang memilih warna biru untuk mengomunikasikan brand mereka.

Psikologi Warna Hijau – Produktivitas

Psikologi Warna Hijau

Psikologi Warna Hijau

Kita pasti juga udah sadar kan bahwa warna hijau itu identik dengan alam. Tapi ada fakta psikologi lain nih dari warna satu ini.

Dalam kaitannya dengan brand atau bisnis, warna hijau melambangkan pertumbuhan dan produktivitas.

Kamu bisa menemukan warna ini pada brand besar seperti Starbuck, Spotify, Android, hingga animal planet.

Berkaitan dengan produktivitas tadi, mungkin kalian juga jadi teringat dengan Fiverr yang menggunakan warna hijau untuk logo mereka.

Sebagai wadah freelancing untuk para kreator, warna hijau rasanya cocok sekali untuk mewakili spirit produktivitas dari website ini.

Begitu pula dengan keputusan British Protelium yang memilih warna hijau untuk rebranding perusahaan mereka.

Warna ini dipilih untuk mewujudkan visi baru British Protelum yang lebih ramah lingkungan.

Gimana? Tertarik untuk mengunakan warna ini pada bisnis kamu?

Psikologi Warna Kuning – Menarik Perhatian

Psikologi warna dalam desain

Psikologi warna dalam desain

Kita pasti sama-sama tahu nih kalau warna kuning itu identik dengan kebahagiaan. Karena warnanya yang cerah, warna kuning dipercaya bisa membangung perasaan hangat bagi yang melihat.

Eits, tapi ngga cuma itu aja lho. Ada beberapa fakta menarik lain soal warna satu ini. Terutama dalam hubungannya dengan desain.

Kamu pasti sadar kan kalau banyak taksi di luar negeri yang berwarna kuning? Ini bukan tanpa alasan lho Sobat Owly.

Warna kuning sendiri dinilai punya efek ‘menarik perhatian’. Itulah kenapa kuning dipilih sebagai warna kebanyakan taksi untuk membuat mereka mencolok.

Kita juga sering banget nih menemukan warna kuning pada bisnis makanan. Beberapa brand besar yang juga menggunakan warna kuning antara lain McDonald, Burger King hingga Doritos.

Bahkan menurut penelitian, warna kuning diyakini bisa meningkatkan aktivitas berpikir otak kiri.

Nah, tapi penggunaan warna kuning sendiri tidak disarankan untuk dipakai secara berlebihan ya Sobat Owly.

Soalnya, menurut penelitian, warna kuning yang digunakan terlalu berlebihan bisa membuat orang yang melihat jadi gelisah.

Bahkan, bayi dikatakan bisa menangis lebih sering jika mereka berada di sebuah ruangan yang penuh dengan warna kuning.

Psikologi Warna Ungu – Kemewahan

Psikologi Warna dalam Desain

Psikologi Warna dalam Desain

Selanjutnya, kita akan membahas fakta psikologi dibalik warna ungu. Dibanding warna lain, sepertinya kita jarang banget ya menemui brand yang memakai warna ini?

Nah, fakta ini bukan tanpa alasan Sobat Owly. Sebab warna ungu sendiri identik dengan kemewahan dan juga royalitas.

Kalian pasti tahu coklat Cadbury kan? Merasa juga ngga kalau coklat ini terkesan lebih mewah daripada merek coklat lain?

Itu dia Sobat Owly. Terbukti kan kalau peran warna itu sangat penting sekali dalam membangun reputasi dan mood.

Beberapa brand lain yang juga menggunakan warna unggu pada logo mereka adalah FedEx, Yahoo, BenQ, hingga Taco Bell.

Jika kamu ingin mengikuti jejak brand besar yang ingin membangun reputasi mewah, silakan pakai warna ini, ya!

Psikologi Warna Merah – Gairah

Psikologi Warna dalam Desain

Dalam dunia desain sendiri, warna merah biasanya digunakan untuk mewakili amarah atau semangat.

Kita juga sering banget nih lihat warna merah saat perayaan hari Valentine. Ini dikarenakan warna merah sendiri merupakan warna yang paling menggugah diantara warna lainnya.

Warna merah juga sering digunakan saat kita ingin membuat orang yang melihat merasa awas dan berhati-hati.

Ini karena warna merah dianggap memiliki kemampuan untuk menarik perhatian yang lebih besar daripada warna lain.

Sepertinya alasan inilah yang juga menyebabkan banyaknya brand besar yang menggunakan awarna merah pada logo mereka.

Beberapa perusahaan tersebut diantaranya Coca Cola, Netflix, Marvel, hingga Target. Gimana? Mau menggunakan warna ini untuk bisnis kalian?

Penutup

Nah itu tadi pembahasan kita kali ini tentang psikologi warna dalam desain. Semoga bisa membantu kamu dalam memutuskan warna untuk desainmu ya.

Oiya, ngomong-ngomong soal warna, kita ada beberapa tutorial cepat mengganti warna buat desain kalian nih.

Sekian dulu ya Sobat Owly. Semoga desain kalian jadi naik level berkat artikel psikologi warna dalam desain ini ya. Sampai jumpa di artikel berikutnya~

16 tampilan0 komentar

Comments


bottom of page