Baru-baru ini Nokia mengumumkan bahwa mereka melakukan perubahan logo. Kenapa Nokia mengganti logo? Berikut penjelasannya.
Nokia adalah sebuah perusahaan teknologi multinasional yang berbasis di Espoo, Finlandia. Perusahaan ini terkenal dengan produksi telepon genggam, jaringan telekomunikasi, dan perangkat lunak.
Nokia juga memproduksi peralatan jaringan 5G, perangkat virtual reality, dan teknologi kesehatan. Nokia didirikan pada tahun 1865 dan telah menjadi salah satu merek teknologi terkenal dan dihormati di dunia.
Kenapa Nokia Mengganti Logo – Nokia
Kenapa Nokia Mengganti Logo?
Nokia mengumumkan pada 26 Februari 2023 bahwa mereka akan mengganti logo untuk pertama kalinya dalam 60 tahun, dikutip dari Quartz.
Tujuan perubahan logo ini adalah untuk menjauhkan citra Nokia sebagai produsen ponsel. Nokia yang dahulu dikenal dengan moto “connecting people” saat memimpin pasar ponsel pada awal tahun 2000an, sekarang telah keluar dari bisnis ponsel selama hampir satu dekade dan berfokus pada bisnis teknologi.
Logo baru Nokia terdiri dari lima bentuk berbeda yang membentuk kata NOKIA. Logo ini juga menggunakan beberapa warna yang berbeda, tergantung pada penggunaannya.
Nokia menggambarkan logo barunya sebagai simbol kolaborasi, yang menurut perusahaan sangat penting untuk mewujudkan potensi jaringan yang eksponensial: membuka peluang dalam keberlanjutan, produktivitas, dan aksesibilitas.
Kenapa Nokia Mengganti Logo – Nokia
Selain itu, perusahaan juga ingin menunjukkan bahwa Nokia saat ini fokus pada “jaringan dan digitalisasi industri.”
Meskipun Nokia telah keluar dari bisnis ponsel, merek Nokia masih digunakan pada ponsel yang diproduksi oleh HMD Global sebagai lisensi Nokia sejak 2016.
Ponsel Nokia saat ini menawarkan daya tahan baterai yang lama dan kemudahan perbaikan, yang menjadi karakteristik utama dari ponsel Nokia di masa lalu.
Perubahan logo Nokia ini seiring dengan fokus Nokia saat ini pada bisnis teknologi, khususnya dalam menyediakan peralatan jaringan 5G kepada penyedia layanan nirkabel.
Hal ini juga dipicu oleh pembatasan persaingan Huawei yang menyebabkan Nokia memiliki lebih banyak peluang untuk melayani pasar peralatan jaringan.
Selain itu, Nokia juga berencana untuk meningkatkan bisnisnya di segmen enterprise melalui pertumbuhan organik dan akuisisi kecil, seperti yang diungkapkan oleh CEO Nokia, Pekka Lundmark.
Kenapa Nokia Mengganti Logo – Nokia
Logo baru nokia dikritik
Walaupun perubahan logo Nokia terbaru ini diharapkan dapat memperbarui citra perusahaan, beberapa orang di media sosial telah mengungkapkan kebingungan mereka terhadap logo baru Nokia.
Beberapa pengguna Twitter bahkan mengeluhkan legibilitas logo yang baru, karena beberapa huruf di logo terlihat tidak lengkap.
Namun, meskipun demikian, perubahan logo ini tetap diharapkan dapat membantu Nokia mengkonsolidasikan posisinya sebagai produsen peralatan 5G yang dinamis dan modern.
Sejarah singkat logo-logo Nokia
Kenapa Nokia Mengganti Logo – Nokia
1865
Nokia didirikan pada tahun 1865 setelah Fredrik Idestam membangun pabrik bubur kayu di tepi air terjun Tammerkoski di selatan Finlandia, dekat sungai Nokianvirta, yang menjadi nama perusahaan tersebut.
Logo pertama Nokia dirancang pada tahun yang sama dan menampilkan seekor salmon yang mungkin terinspirasi dari sungai di dekat pabrik pertama Nokia.
1898
Pada tahun 1898, Nokia mulai memproduksi karet dan mengubah logo-nya menjadi segitiga merah dengan tulisan “1898 S.G.T.O.Y NOKIA” di dalamnya, sebagai penghormatan kepada pabrik karet Suomen Gummitehdas Oy, yang dulunya dimiliki oleh perusahaan tersebut.
1965
Pada tahun 1965, Nokia Corporation didirikan dan logo-nya berupa sebuah emblem hitam bundar dengan kata “Nokia” yang ditulis di dalamnya dengan huruf kapital.
1967
Pada tahun 1967, kata “Nokia” ditulis dengan huruf kapital berwarna biru dan memiliki tiga ilustrasi seperti panah di sudut kanan atas, yang dimaksudkan untuk menunjukkan koneksi telepon seluler ke menara seluler.
Sejak saat itu, logo Nokia mengalami sedikit perubahan seperti penghapusan tiga panah, penambahan slogan “Connecting People” dan kemudian dihapus, serta perubahan font menjadi sedikit lebih sederhana tanpa serif.
Demikianlah alasan kenapa Nokia mengganti logo lama ke logo baru yang dinilai lebih dinamis dan sesuai dengan image perusahaan.
Comentarios